Rabu, 08 Oktober 2014

PENALARAN KARANGAN

10. Buatlah paragraf analisis ekspositoris yang disusun dengan deduksi ilmiah. Panjang karangan 5 paragraf.

Tuberkulosis (Tuberculosis, disingkat Tbc), atau Tb (singkatan dari "Tubercle bacillus") merupakan penyakit menular yang umum, dan dalam banyak kasus bersifat mematikan. Penyakit ini disebabkan oleh berbagai strain mikobakteria. Tuberkulosis biasanya menyerang paru-paru, namun juga bisa berdampak pada bagian tubuh lainnya. Tuberkulosis menyebar melalui udara ketika seseorang dengan infeksi TB aktif batuk, bersin, atau menyebarkan butiran ludah mereka melalui udara. Gejala klasik infeksi TB aktif yaitu batuk kronis dengan bercak darah sputum atau dahak, demam, berkeringat di malam hari, dan berat badan turun.  Diagnosis TB aktif bergantung pada hasil radiologi serta pemeriksaan mikroskopis dan pembuatan kultur mikrobiologis cairan tubuh. Sementara itu, diagnosis TB laten bergantung pada tes tuberkulin kulit test dan tes darah. Pengobatan sulit dilakukan dan memerlukan pemberian banyak macam antibiotik dalam jangka waktu lama. 

Masyarakat di dunia berkembang semakin banyak yang menderita Tuberkulosis karena kekebalan tubuh mereka yang lemah. Biasanya, mereka mengidap Tuberkulosis akibat terinfeksi virus HIV dan berkembang menjadi AIDS. Ketika seseorang yang mengidap TB paru aktif batuk, bersin, bicara, menyanyi, atau meludah, mereka sedang menyemprotkan titis-titisaerosol infeksius dengan diameter 0.5 hingga 5 µm. Bersin dapat melepaskan partikel kecil-kecil hingga 40,000 titis. Tiap titis bisa menularkan penyakit Tuberkulosis karena dosis infeksius penyakit ini sangat rendah. (Seseorang yang menghirup kurang dari 10 bakteri saja bisa langsung terinfeksi).

Infeksi TB bermula ketika mikobakteria masuk ke dalam alveoli paru, lalu menginvasi dan bereplikasi di dalam endosom makrofag alveolus. Lokasi primer infeksi di dalam paru-paru yang dikenal dengan nama "fokus Ghon", terletak di bagian atas lobus bawah, atau di bagian bawah lobus atas. Tuberkulosis paru dapat juga terjadi melalui infeksi aliran darah yang dikenal dengan nama fokus Simon. Infeksi fokus Simon biasanya ditemukan di bagian atas paru-paru. Penularan hematogen (melalui pembuluh darah) ini juga dapat menyebar ke lokasi-lokasi lain seperti nodus limfa perifer, ginjal, otak dan tulang. Tuberkulosis berdampak pada seluruh bagian tubuh, meskipun belum diketahui kenapa penyakit ini jarang sekali menyerang jantung, otot skeletal, pankreas, atau tiroid.

Gejala bergantung dimana Mtb tumbuh dan berkembang. Pada umumnya Mtb menyerang jaringan paru (TB Paru) dengan gejala utama:
•         Batuk (berdahak) dua minggu atau lebih
•         Dahak bercampur darah
•         Nyeri dada
•         Kelemahan umum
•         Berat badan turun
•         Nafsu makan berkurang
•         Demam menggigil
•         Keringat malam

Adapun penderita TB Latent akan tanpa gejala, tidak merasa sakit dan tidak menularkan TB kepada orang lain. Hanya jangan hilang kewaspadaan. Sama dengan HIV, kalau kita tidak melakukan testing untuk TB, kita tidak akan pernah tahu apakah kita ini betul-betul bebas Mtb atau jangan-jangan ada TB Latent yang mendekam. Hati-hati saja bila kemudian kita batuk lebih dari dua minggu. Jangan dianggap enteng siapa tahu jangan-jangan bukan batuk biasa. Siapa tahu bahwa semula kita hanya menderita TB Latent kini telah bergeser menjadi TB Aktif.

Karena kuman TB ada di mana-mana termasuk di Mal, Kantor dan tentunya juga di Rumah Sakit, maka pencegahan yang paling efektif adalah Gaya Hidup untuk menunjang Ketahanan Tubuh kita:
Cukup gizi, jangan telat makan
Cukup istirahat, jika capai istirahat dulu
Jangan Stres Fisik, capai berlebihan
Jangan Stres Mental, berusahalah berpikir positip dan legowo (bisa menerima)

Pengobatan TB menggunakan antibiotik untuk membunuh bakterinya. Pengobatan TB yang efektif ternyata sulit karena struktur dan komposisi kimia dinding sel mikobakteri yang tidak biasa. Dinding sel menahan obat masuk sehingga menyebabkan antibiotik tidak efektif. Dua jenis antibiotik yang umum digunakan adalah isoniazid danrifampicin, dan pengbatan dapat berlangsung berbulan-bulan. Pengobatan TB laten biasanya menggunakan antibiotik tunggal. Penyakit TB aktif sebaiknya diobati dengan kombinasi beberapa antibiotik untuk menurunkan resiko berkembangnya bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Pasien dengan infeksi laten juga diobati untuk mencegah munculnya TB aktif di kehidupan selanjutnya. WHO merekomendasikan directly observed therapy atau terapi pengawasan langsung, dimana seorang pengawas kesehatan mengawasi penderita meminum obatnya. Tujuannya adalah untuk mengurangi jumlah penderita yang tidak meminum obat antibiotiknya dengan benar. Bukti yang mendukung terapi pengawasan langsung secara independen kurang baik. Namun, metode dengan cara mengingatkan penderita bahwa pengobatan itu penting ternyata efektif.

9. Buatlah paragraf dengan penalaran sebab akibat, kesimpulan induktif, kesimpulan berupa perkiraan.

Tuberkulosis terkait erat dengan kepadatan penduduk yang berlebihan serta gizi buruk. Keterkaitan ini menjadikan TB sebagai salah satu penyakit kemiskinan utama. Orang-orang yang memiliki resiko tinggi terinfeksi TB antara lain:
orang yang menyuntik obat terlarang
penghuni dan karyawan tempat-tempat berkumpulnya orang-orang rentan (misalnya, penjara dan tempat penampungan gelandangan)
orang-orang miskin yang tidak memiliki akses perawatan kesehatan yang memadai, minoritas suku yang beresiko tinggi, dan para pekerja kesehatan yang melayani orang-orang tersebut
Penyakit paru-paru kronis
Silikosis meningkatkan resiko hingga 30 kali lebih besar
Orang-orang yang merokok memiliki resiko dua kali lebih besar terkena TB dibandingkan yang tidak merokok
Tetapi ada penyakit tertentu juga dapat meningkatkan resiko berkembangnya Tuberkulosis, antara lain alkoholisme/kecanduan alkohol dan diabetes mellitus. Obat-obatan tertentu, seperti kortikosteroid dan infliximab (antibodi monoklonal anti-αTNF) juga merupakan faktor resiko yang semakin penting, terutama di kawasan dunia berkembang Meskipun kerentanan genetik juga bisa berpengaruh, namun para peneliti belum menjelaskan sampai sejauh mana peranannya 

8. Buatlah paragraf deduktif dengan kesimpulan interferensi (3-5 kalimat 100kata)

WHO (World Health Organization) menyatakan bahwa TB saat ini telah menjadi ancaman global. Diperkirakan terdapat 8 juta kasus baru dan 3 juta kematian karena TB setiap tahunnya. Menurut WHO tahun 1989, di negara berkembang terdapat 1,3 juta kasus dan 450.000 kematian karena TB pada anak di bawah 15 tahun. Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 1986, TB adalah penyebab kematian nomor 4 sedangkan menurut SKRT tahun 1992, TB sebagai penyebab kematian nomor 2 sesudah penyakit kardiovaskuler dan nomor 1 dari golongan penyakit infeksi. Sedangkan pada saat ini, laporan internasional menunjukan bahwa Indonesia adalah ‘penyumbang’ kasus penderita TB terbesar ketiga didunia, setelah Cina dan India. WHO memperkirakan bahwa setiap tahun 175.000 orang meninggal karena TB dari sekitar 500.000 kasus baru dengan 260.000 orang tidak terdiagnosis serta mendapat palayanan yang tidak tuntas. Dan menurut data yang dilaporkan dunia pada tahun 1995, penderita TB di Indonesia berjumlah 460.000 orang, dan angka ini relatif lebih tinggi dibandingkan dengan negara lain. Tahun 2000 insiden TB di dunia akan semakin meningkat dibanding tahun 1995, tujuh puluh persen penderita TB paru berada pada usia produktif (15-54 tahun) dan sebagian besar golongan sosial ekonomi rendah dan diperkirakan kasus BTA positif adalah 241 per 1.000 penduduk sehingga berperan dalam penyebaran penyakit kepada masyarakat luas.

7. Buatlah paragraf deduktif dengan kesimpulan implikasi (3-5 kalimat 100kata)

Demam yang tinggi yang terjadi selama beberapa hari dapat dicurigai sebagai demam berdarah. Seseorang yang menderita demam berdarah juga mengalami pendarahan dari lubang hidung atau biasa disebut mimisan. Selain itu, muncul bintik-bintik merah pada tubuh. Semua gejala tersebut hendaknya diperhatikan sehingga jika terjadi gejala-gejala tersebut, penderita bisa ditolong dan ditangani dokter.
Kesimpulan : Demam Berdarah

6. Buatlah paragraph yang dimulai dengan proposisi berikut ini.
1). Jika tekad sudah bulat, Indonesia dapat mengembangkan industri mobil dalam negri. Hal ini dibuktikan oleh siswa-siswa SMK yang sukses membuat mobil Esemka di Solo.
2). Setiap orang yang berakhlak pasti antikorupsi, karena hanya orang berakhlak lah yang bisa menjaga dirinya sendiri untuk tidak melakukan korupsi.

5. Buatlah paragraph induktif yang diakhiri dengan kalimat proposisi positif universal

Batuk berdahak bercampur darah yang terjadi selama beberapa minngu dapat dicurigai sebagai tuberculosis. Seseorang yang menderita tuberculosis juga mengalami penurunan berat badang. Selain itu, demam mengigil. Semua gejala tersebut hendaknya diperhatikan sehingga jika terjadi gejala-gejala tersebut, penderita bisa ditolong dan ditangani dokter.

4. Baca paragraf berikut ini. Tentukan (1) proposisi, (2) penalaran yang digunakan, (3) pembuktian, (4) hasil pembahasan, dan (5) jenis kesimpulan.

(1) Sebagai mobil sport yang bertenaga besar, Nisan 350Z layak mewakili produk Nisan yang dikenal sebagai mobil bertenaga besar dan tangguh. (2) Nisan 350Z menyandang mesin berkapasitas 3,5 liter, 6 silinder dalam konfigurasi V(V6), 24 katup (4 katup per silinder, continuouosly variable valve timing (CVVT), yang menghasilkan daya maksimum 287 PK ( partdekracht, tenaga kuda pada 6.200 putaran mesin per menit (rpm) dan torsi maksimum 363 Nm (Newton-meter) pada 4.200 rpm. (3) Daya dan torsi sebesar itu diteruskan keroda melalui pernelling otomatik dengan 5 tingkat kecepatan yang dilengkapi denga manual shift mode lazim disebut tiptronic. (4) Akselerasinya cukup signifikan. (5) Kecepatan 100 kilometer perjam dari posisi berhenti dicapainya dalam waktu 6 detik.
 
(7) Greg Wilsin (ahli otomotif) menguji coba mesin Nisan 350Z, (Majalah Otomotif Online Canadiandriver), menyebutkan penilaiannya bahwa pada saat mendekati 5.000-6.000 rpm suara raungan mesin menerobos kabin. (8) Suara raungan itu tidak mengganggu, bahkan menimbulkan kesan macho. (9) Suara raungan itu justru memberikan perasaan akan besarnya kekuatan mesin berkapasitas 3,5 liter itu.(10) Mobil seharga Rp.885 juta itu seakan menawarkan kenyamanan, kemewahan, dan keperkasaan. (Kompas, 24 Juli 2003).
Proposi : Proposisi empirik
Penalaran yang digunakan     : Penalaran deduktif
Pembuktian                             : Pembuktian dari paragraf di atas ini ada di kalimat nomor 5
Hasil pembahasan                   : Hasil pembahasan ada di kalimat nomor 7
Jenis kesimpulan                     : Kesimpulan yang digunakan adalah kesimpulan implikasi

3. Tentukan Proposisi Kalimat di Bawah Ini

1. Jumlah sudut segi empat yaitu 360° = positif universal
2. Suhu badan orang sehat yaitu 36° = hipotetik
3. Volume benda adalah sebesar cairan yang dipindahkan = empirik
4. manusia adalah makhluk yang berakal budi = positif universal
5. semua makhluk bernyawa akan merasakan mati = hipotekik
6. jika volume penjualan x meningkat, laba usaha akan meningkat = hipotekik
7. industry nasional akan berkembang jika pemerintah mengarahkan dan mengendalikannya = positif parsial
8. sebagian orang memilih kehidupan dunia sebagai tujuan akhir = positif parsial
9. sebagian orang tidak bekerja pada malam hari = negative universal
10. tidak sedikitpun orang memakan daging kucing  = negative universal

2. Sebutkan unsur-unsur yang membentuk sebuah penalaran 

1.    topik
2.    dasar pemikiran
3.    proposisi
4.    proses pemikiran ilmiah
5.    logika
6.    sistematika
7.    permasalahan
8.    variabel
9.    analisis (pembahasan, penguraian)
10.  pembuktian (argumentasi)
11.  hasil
12.  kesimpulan (simpulan)

1.  Jelaskan pengertian penalaran karangan
         
 Penalaran mempunyai beberapa pengertian, yaitu:

1.      Proses berpikir logis, sistematis, terorganisasi dalam urutan yang saling berhubungan     sampai dengan simpulan.
2.      Menghubung-hubungkan fakta atau data sampai dengan suatu ilmiah.
3.      Proses menganalisis suatu topik sehingga menghasilkan suatu simpulan atau pengertian baru.
4.      Dalam karangan terdiri dari dua variabel atau lebih, penalaran dapat diartikan mengkaji, membahas atau menganalisis dengan menghubung-hubungkan variabel yang dikaji sampai menghasilkan suatu derajat hubungan dan simpulan.
5.      Pembahasan suatu masalah sampai menghasilkan suatu simpulan yang berupa pengetahuan atau pengertian baru.